Menurut penelitian, hampir 50 persen wanita akan berbohong ketika ditanya jumlah 'mantan' pacarnya di masa lalu. Berdasarkan survei yang dilakukan www.MyVoucher-Codes.co.uk, 64 persen responden wanita mengaku selalu mengurangi jumlah mantan pacar dari kenyataannya.
Hal itu dilakukan para wanita, karena para wanita menganggap bila jumlah mantan pacar diketahui pasangan barunya maka akan menimbulkan masalah. Tapi tak jarang, banyak juga wanita yang justru berbohong dengan menambah jumlah mantan padahal hanya sedikit.
Alasan wanita, yang mengikuti survei, adalah bila jumlah kekasih di masa lalu terlalu banyak, mereka khawatir akan dicap pasangan barunya sebagai playgirl. Sedangkan bila mereka mengaku hanya sedikit, maka akan dianggap sebagai wanita pemalu, sehingga tak beresiko menimbulkan kecemburuan di masa mendatang.
"Wanita memberikan jawaban yang tak benar ketika ditanya jumlah mantan pacar, 19 persen menyatakan, mereka sengaja melakukannya karena malu dengan jumlah kekasihnya di masa lalu, baik yang sedikit maupun yang banyak," Mark Pearson, Managing Director MyVoucher-Codes, Selasa (20/7).
Kebohongan yang dilakukan para wanita ini, sebenarnya langkah tepat untuk membuat hubungan tetap langgeng. Pasalnya, hampir 42 persen pria menyatakan enggan untuk melanjutkan hubungan jika mengetahui bahwa kekasihnya memiliki jumlah pacar yang cukup banyak.
Pearson mengungkapkan, tanpa membeda-bedakan, wanita lebih bisa menerima bila pria dengan jumlah mantan kekasih banyak. "Hanya 24 persen wanita yang enggan untuk melanjutkan hubungan bila telah mengetahui jumlah kekasih pasangan di masa lalu," kata Pearson.
"Perlu diingat, sekali Anda memulai hubungan dengan kebohongan maka anda juga akan menjalaninya dengan banyak kebohongan, jadi jujurlah sejak awal mengenai jumlah pacar di masa lalu," kata Pearson.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar